CIANJUR – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur, Ratu Tri Yulia, menyatakan tarif untuk pasien umum mulai disesuaikan pada tahun ini. Pasalnya peralatan dan kebutuhan lainnya di RSUD meningkat.
Ratu menjelaskan, kenaikan tarif tersebut sudah direncanakan sejak lama, namun baru ditetapkan beberapa waktu lalu lantaran perlu adanya payung hukum sebelum penerapan.
“Sebelumnya kami merancang dulu untuk perbupnya, meskipun sudah sejak lama akan dilakukan penyesuaian tarif untuk umum ini. Dan sekarang sudah berjalan lantaran payung hukumnya sudah ada,” kata dia.
Menurutnya, kenaikan tersebut dilakukan untuk meningkatkan pelayanan, terlebih di saat biaya alat kesehatan, obat, dan kebutuhan lainnya naik, sehingg perlu ada penyesuaian. “Nantinya kenaikan itu untuk pelayanan, kembali lagi kepada para pasien. Jadi bukan hanya untuk mencari keuntungan semata, tetapi meningkatkan kualitas pelayanan,” kata dia.
Dia menambahkan, saat ini pun rumah sakit sudah menjalani sejumlah proses perbaikan dan penambahan ruangan untuk menambah daya tampung serta memperbaiki pelayanan. Di antaranya dengan pembuatan ruang IGD baru dan ruangan baru lainnya yang masih dalam tahap pembangunan. “Meskipun belum maksimal tapi akan kami upayakan peningkatan pelayanannya. Sekarang IGD sudah lebih nyaman, ke depan ruangan dan fasilitas lainnya juga dipernyaman,” kata dia.
Ratu menambahkan, saat ini RSUD pun tengah mempersiapkan diri menghadapi survei akreditasi yang akan dilakukan oleh Tim Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) Kementerian Kesehatan RI pada November-Desember 2016 mendatang. Pihaknya pun optimistis bisa mendapat akreditasi sesuai grade-nya agar bisa meningkatkan kualitas dan mutu pelayanan rumah sakit.
“Persiapan yang dilakukan menjelang survei pun yaitu workshop dan iklan akreditasi pun sedang dilaksanakan yang fungsinya sebagai sosialisasi ke semua pihak,” tandasnya.(bay)
Sumber: cianjurekspres.com