SUKABUMI – Untuk kesekian kalinya, Rumah Sakit Hermina sukses menggelar lomba balita sehat dan fotogenik tahun 2016 untuk para anak balita di Sukabumi. Tepatnya tahun ini merupakan kali ke 13 penyelenggaraan lomba yang melibatkan anak-anak balita meliputi tiga katagori usia enam bulan sampai 12 bulan, usia 12 bulan sampai 36 bulan dan usia 38 bulan sampai 60 bulan.
Ketua Pelaksana Lomba Balita Sehat dan Fotogenik, Verawaty menjelaskan, kegiatan perlombaan balita setiap tahun rutin dilaksanakan oleh Rumah Sakit Hermina Sukabumi. Selain untuk berkumpul dan bersilaturahmi dengan para ibu dan balita, juga sebagai wahana untuk melatih bakat dan keberanian anak di lingkungannya.
“Kita rutin ngadain kegiatan semacam ini, hal ini karena Rumah Sakit Hermina selama ini mengunggulkan balita dan anak. Untuk itu kita berupaya memberikan peran untuk melatih kepada balita dan anak ini,” tutur Verawaty kepada Radar Sukabumi, senin (4/9/2016).
Sementara itu, Direktur RS Hermina Mira Padmo menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan bukti perhatian RS Hermina untukmemberikan pemahaman kepada orang tua, dalam memahami tumbuh kembang anak di usia balita. Setiap anak, memiliki periode emas mendidik anak yang disitulah peran orang tua harus mampu menggali tak hanya otak kiri, namun juga otak kanan.
“Tema musik sangat cocok untuk fungsi otak kanan. Sehingga nantinya bila otak kanan sering kali dilatih akan menunjukkan kepekaan terhadap anak,” sebutnya.
Lebih lanjut, Mira Padmo mengungkapkan, setiap orang tua pasti akan merujuk pada kemampuan IQ, EQ, SQ anak. Maka kegiatan semacam ini akan membantu orang tua untuk memberikan pemahaman yang bersifat edukatif kepada anak sesuai usianya. Perlu dicatat, kata Mira, pada dasarnya keberhasilan anak bukan hanya menjadi juara di kelas, melainkan hitungan anak berhasil ketika sudah bisa mandiri, mampu menyelesaikan masalah dan yang lebih penting tahu akan nilai-nilai baik.
” Semoga saja, kegiatan semacam ini bisa memberikan nilai edukasi kepada para ibu, yang mungkin selama ini salah dalam mendidik anaknya,” terangnya.
Untuk itu, pihaknya berharap, para orang tua bisa memaknai dan memahami pola mendidik yang baik bagi anak.
Terlebih nantiya, anak ini menjadi ujung tombang untuk menjawab tantangan generasi selanjutnya.
“Ini hanya langkah awal, makanya kita berharap para orang tua selalu mendampingi anaknya dan selalu rutin dengan para ahli untuk mengetahui perkembangan kemampuan dan kepekaan anak di usia emasnya,” tukasnya (cr10)
Sumber: radarsukabumi.com