KERINCI – Pasca Lebaran Idul Fitri 1437 Hijriyah, Pasien Rumah Sakit Umum Daerah(RSUD) Mayjend HA Thalib Kerinci mengalami kenaikan jumlah pasien, mencapai sekitar 10 persen dari hari biasanya.
Direktur Umum RSUD Mayjend HA Thalib Kerinci, Noviarzen, kepada media ini Rabu (13/7/2016), membenarkan bahwa pasien rumah sakit mulai terjadi peningkatan.
“Ya, kenaikan jumlah pasien di RSUD kita memang bertambah saat ini, diperkirakan sekitar 10 persen lah peningkatanya, kenaikan jumlah pasien setelah Ramadan dan Idul Fitri ini sudah biasa terjadi hampir tiap tahun,” jelasnya.
Dikatakan Noviarzen, RSUD Kerinci ini masih mengeluhkan masih minimnya tempat tidur pasien, sehingga pelayanan terkedang terkendala, namun pihak RSUD tetap akan menampung meski tempat tidur masih jauh kekurangan.
“Saat ini kita punya sekitar 150 tempat tidur, menimal paling tidak ada 450 tempat tidur,”jelasnya
Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan, Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci Yuldi Candra, mengataka, soal penyakit yang diderita masyarakat pasca lebaran belum mengetahui data yang pasti dari Puskesmas.
“Kita belum menerima laporan dari puskesmas, yang sudah masuk cuman dari puskesmas Kersik Tuo Kayu Aro yang sudah ada laporannya,” jelasnya.
Dia menyebutkan, dari data yang masuk dari puskesmas Kersik Tuo hanya ada laporan jumlah pasien yang kecelakaan dari H-7 lebaran sampai H+7 lebaran. Namun, itu hanya data kecelakaan.
“Ya, pasien kecelakaan ada 21 orang berdasarkan data dari puskesmas Kersik Tuo,” ungkapnya.
Sedangkan, Kasat Lantas Polres Kerinci, AKP Supariyanto, saat dikonfirmasi data kecelakaan lalu lintas selama arus mudik hingga pasca lebaran belum ada data laka lantas yang masuk.
“Untuk sementara belum ada,” tulisnya melalui via Short Message Service (SMS).
(sau)
Sumber: kenali.co