MAMUJU, BKM — Pimpinan DPRD Sulbar meminta kepada Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh agar fokus membenahi Rumah Sakit Regional Sulbar. Terutama diakhir masa jabatannya. Hal ini dikemukakan Wakil Ketua DPRD Sulbar, Hamzah Hapati Hasan saat meninjau kondisi RSUD, Selasa (19/4).
Menurut Hamzah, disemua daerah pelayanan kesehatan merupakan hal yang prioritas. Apalagi di Sulbar yang merupakan daerah baru. ”Makanya, kami pimpinan DPRD meminta kepada gubernur untuk betul-betul serius dan fokus memikirkan rumah sakit ini. Terutama dalam porsi penganggaran. Ini adalah kewenangan gubernur memberikan tugas kepada tim TAPD-nya untuk membahas anggaran dengan banggar DPRD. Jika TAPD tidak bisa meyakinkan DPRD, maka tentu saja anggaran yang dibutuhkan tidak bisa dipenuhi,” jelasnya.
Hamzah bertemu dengan Direktur RSUD, Andi Munasir dan membahas sejumlah permasalahan di RSUD. Andi Munasir mengemukakan, sejumlah permasalahan yang dihadapi saat ini dalam mengelola rumah sakit. Salah satunya adalah anggaran operasional yang tergolong minim. Menurut Munasir, idealnya anggaran yang dibutuhkan sebesar Rp35 miliar.
Tapi saat ini, porsi anggaran yang tersedia di APBD tahun 2016 hanya berkisar Rp10 miliar. Anggaran tersebut sebagian besar dialokasikan untuk pembiayaan operasional. ”Anggaran yang ada dominan untuk pembiayaan operasional. Karena operasional ini sangat menunjang pelayanan. Idealnya kami butuh anggaran sebesar Rp35 miliar. Tapi, saat ini kami hanya dapat porsi Rp10 miliar. Padahal kami memasukkan PAD sebesar Rp11 miliar. Di rumah-rumah sakit lain, biasanya PAD hanya berkisar Rp2 sampai Rp3 miliar. Makanya, melalui pak wakil ketua DPRD kami berharap dibantu untuk penambahan anggaran kami,” kata Munasir.
Menanggapi permintaan ini, Hamzah mengemukakan pihaknya siap membantu memperjuangkan penambahan anggaran untuk RSUD di APBD perubahan. ”Kami akan upayakan supaya ada penambahan anggaran untuk rumah sakit di APBD perubahan. Silakan pak direktur masukkan estimasi rincian kebutuhan anggarannya, nanti saya akan bahas bersama dengan banggar. Saya upayakan ada solusi untuk permasalahan anggaran di rumah sakit ini,” ujar Sekretaris Partai Golkar Sulbar ini. (ala/mir/c)
Sumber: beritakotamakassar.com