Pelayanan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cengkareng, Jakarta Barat dikeluhkan warga. Keluhan tersebut disampaikan warga saat pertemuan silaturahmi pengurus RT/RW, pemuda, tokoh masyarakat se-Kecamatan Kalideres dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat di Aula Kantor Kecamatan Kalideres, Minggu (31/1).
Ketua RW 09 Kelurahan Pegadungan, Kalideres, Iriyadi mengatakan, banyak warga Kalideres yang berobat ke RSUD Cengkareng menderita karena tidak mendapat pelayanan kesehatan yang memadai. Padahal, RSUD Cengkareng merupakan rumah sakit terdekat dengan Kecamatan Kalideres.
“Ada seorang warga RW 09 Pegadungan yang dirujuk ke RSUD Cengkareng datang jam 15.00, baru ditangani besok harinya jam 13.00,” ujar Iriyadi, Minggu (31/1).
Pendapat senada dikatakan Ketua RW 02 Kelurahan Kamal, Ibrahim.
“Beberapa bulan lalu, ada warga kami meninggal dunia karena selama lima hari lamanya dirawat di IGD RSUD Cengkareng. Tidak ada penanganan medis yang baik, dan tidak dipindah ke ruang perawatan karena habis ruangan,” katanya.
Menanggapi keluhan warganya, Djarot Saiful Hidayat mengaku berterima kasih atas pengaduan terkait buruknya pelayanan medis di RSUD Cengkareng.
“Pengaduan warga soal pelayanan RSUD Cengkareng, itu bagus sekali dapat masukan sehingga kita evaluasi total. Kalau Dirut-nya gak benar, kita pecat saja,” tegas Djarot disambut tepuk tangan warga.
Djarot berjanji akan menindaklanjuti keluhan warga dengan melakukan kroscek di lapangan, seperti apa pelayanan kesehatan di RSUD Cengkareng.
“Tapi, saya juga berpesan agar jika ada warga yang sakit seperti diare, deman tidak langsung berobat ke RSUD, tapi bisa mendapatkan pelayanan kesehatan di puskesmas terdekat. Jika penyakit yang diderita warga tidak bisa ditangani, nanti pihak puskesmas akan membuat rujukan ke RSUD,” tandasnya.
Sumber: beritajakarta.com