Loano — Pj. Bupati Purworejo, Agus Utomo, S.sos, menegaskan, institusi rumahsakit dituntut melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya, dan harus mampu bersaing dalam pelayanan yang bermutu. Hal itu dikatakan Agus Utomo saat peresmian Rumah Sakit Islam (RSI) Purworejo di Desa Loano, Kecamatan Loano, Selasa (26/01/2016).
“Pemda memang telah memiliki RSUD, Puskesmas, Puskesmas Pembantu dan Poliklinik Desa. Namun dengan keterbatasannya, institusi kesehatan milik Pemda belum bisa layani seluruh masyarakat secara optimal,” tandasnya.
Menurut Pj. Bupati, keberadaan rumah sakit swasta sangat penting dan strategis dalam membantu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
“Saya rasa wajar jika biaya pelayanan di RS swasta relatif lebih mahal karena investasi dan biaya operasionalnya sangat besar,” ujar Agus Utomo.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo, dr. H. Kuswantoro, M.Kes, menghargai upaya pendirian RSI di kawasan utara Purworejo yang dinilai strategis. Sehingga masyarakat di wilayah utara dapat lebih mudah dan cepat dalam mengakses layanan kesehatan.
“RSI akan maju dan berkembang jika pelayanannya cepat dan baik. Tapi jika pelayanan buruk, pasti lambat laun akan ditinggalkan masyarakat,” tandasnya.
Direktur RSI Purworejo, dr. Ulfah Hidayah, M.Kes menjelaskan, RSI dibangun untuk membantu Pemda di bidang pelayanan kesehatan. RSI bermitra dengan RS yang sudah ada, bertekad jadi RS pilihan masyarakat dengan pelayanan profesional dan islami.
Sumber: sorotpurworejo.com