Dear Pengunjung Website, apa kabar Anda hari ini semoga semua kegiatan Anda diberi kemudahan dan dapat memberikan manfaat yang seluas-luasnya. Hari Senin tanggal 25 Agustus 2014 di Hotel Flores Mandiri Ende berlangsung lokakarnya Penyegaran Prinsip Manajemen Rumah Sakit BLUD dengan pembicara utama dr. Hanna Permana, MARS. Lokakarya ini selain menghadirkan manajemen RS dari sebelas RSUD di NTT, juga beberapa stakeholder kunci dalam pelaksanaan BLUD, antara lain PPKAD. Tujuannya untuk mengefektifkan BLUD sebagai instrumen untuk meningkatkan kinerja RS Daerah, karena hampir seluruh RSUD tersebut telah ditetapkan sebagai BLUD. Anda dapat mengikuti reportasenya disini. Sementara itu pada hari yang sama di RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten juga berlangsung pertemuan yang dihadiri oleh para pimpinan RSST, RSUP Dr. Sardjito, RSA dan FK UGM serta konsultan penyusunan Renstra BUK dari letmi ITB dan tim konsultan penyusunan Renstra RSST dari PKMK FK UGM. Pertemuan ini dimaksudkan untuk membahas bagaimana peran masing-masing institusi dalam pelaksanaan dan pengembangan pendidikan tenaga dokter agar program yang dihasilkan saling mendukung. Klik disini untuk membaca reportase lengkapnya. Pada penghujung minggu ini, akan ada diskusi yang diinisiasi oleh Ditjen BLUD Kemendagri, bertempat di salah satu Ruang Rapat di Kementerian Kesehatan. Diskusi akan membahas mengenai Remunerasi yang akan diterapkan di RSUD pada era Jaminan Kesehatan Nasional. Pertemuan ini merupakan kelanjutan dari diskusi dengan tema yang sama . Kami akan melaporkan hasil pertemuan selengkapnya untuk Anda pada edisi mendatang. Tanggal 3 September 2014 akan berlangsung Workshop Tindak Lanjut dan Rencana Kerja Unit Pengiriman Residen di Hotel Sun Island, Bali. Workshop ini merupakan rangkaian dari blended learning dengan tema yang sama, yang juga didukung oleh kegiatan kunjungan lapangan ke beberapa RS besar di Indonesia. RS yang terlibat adalah 8 RS pendidikan beserta FK-nya masing-masing ditambah dengan satu RS swasta dan FK Mitranya. Workshop ini merupakan salah satu upaya untuk membantu mengatasi kelangkaan dan maldistribusi tenaga dokter spesialis di daerah. Reportase kegiatan akan kami sajikan melalui website ini pada edisi mendatang. + Open Access Journals Takehito Hayakawa, Shigeatsu Hashimoto, Hideyuki Kanda, Noriko Hirano, Yumi Kurihara, Takako Kawashima, Tetsuhito Fukushima Penelitian ini berusaha untuk mencari klarifikasi penyebab pasien jatuh dan mengusulkan temuan-temuannya untuk mengidentifikasi pasien-pasien yang berisiko tinggi untuk jatuh. Informasi mengenai faktor risiko ini perlu sudah dimiliki oleh RS pada saat pasien melakukan admisi atau pendaftaran ke RS dan dimasukkan dalam rencana klinis penanganan pasien.
Floriana Zennaro, Daniele Grosso, Riccardo Fascetta, Marta Marini, Luca Odoni, Valentina Di Carlo, Daniela Dibello, Francesca Vittoria and Marzia Lazzerini Meningkatnya biaya pelayanan kesehatan di Eropa mendorong RS-RS melakukan berbagai cara agar lebih efisien tanpa mengurangi mutu pelayanan. Salah satu cara yang dicoba adalah konsultasi medis jarak jauh dengan menggunakan iPad. Outcome yang diukur adalah jumlah konsultasi, kecepatan aktivasi pelayanan lainnya, waktu yang dibutuhkan untuk pengambilan keputusan, hambatan teknis, kualitas gambar dan tingkat akurasi diagnostik. Penelitian ini menggunakan skala Likert 1-10.
|
|||
Website ini akan update setiap Selasa pagi. Nantikan Informasi terbaru setiap minggunya. | |||
+ Arsip Pengantar Minggu Lalu |
|||
Evaluasi Kinerja RSUD sebagai BLUD | Service quality assessment of a referral hospital in Southern Iran with SERVQUAL technique: patients
Subscribe
Login
0 Comments
|
26 Aug2014